Mengenal 8 Jenis Manajemen: Fungsi dan Komponennya yang Tidak Boleh Terlewatkan
Kelas Digital - Mengenal 8 Jenis Manajemen: Fungsi dan Komponennya yang Tidak Boleh Terlewatkan
Dalam dunia manajemen, kita dapat menemukan berbagai macam
jenis manajemen yang beragam, tergantung pada fokus bidang yang ingin dicapai.
Manajemen sendiri merupakan suatu upaya untuk mengatur segala hal, termasuk
pelaksanaan kegiatan dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Secara umum, manajemen dapat diartikan sebagai suatu proses pengaturan yang dilakukan oleh sekelompok individu atau organisasi untuk mencapai tujuan tertentu. Proses ini melibatkan kerjasama dan pemanfaatan sumber daya yang ada.
Istilah "manajemen" sering kali dikaitkan dengan
dunia bisnis dan lingkungan perkantoran. Manajemen memiliki peran yang sangat
penting dalam mencapai tujuan, baik itu tujuan individu maupun tujuan
organisasi. Melalui manajemen, efisiensi dan efektivitas dalam menjalankan
kegiatan organisasi dapat tercapai. Individu yang bertanggung jawab dalam
mengatur, merumuskan, dan melaksanakan berbagai tindakan manajemen disebut
sebagai manajer.
Pendapat Ahli Definisi Manajemen
Secara etimologis, manajemen berasal dari kata-kata yang
mengimplikasikan pelaksanaan dan pengaturan. Konsep ini membentuk dasar bagi
pemahaman manajemen sebagai seni pengelolaan dan pengaturan yang terorganisir
dengan baik. Namun, para ahli berikut memberikan pendapat-pendapat mereka
mengenai pengertian manajemen:
George R. Terry
Manajemen adalah suatu proses yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya.
Henry Fayol
Manajemen adalah suatu proses yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian, dan pengawasan terhadap sumber daya yang ada untuk mencapai
tujuan dengan cara yang efektif dan efisien.
Oey Liang Lee
Manajemen adalah ilmu dan seni dalam merencanakan,
mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan, serta mengawasi manusia
dengan bantuan alat-alat agar tujuan dapat tercapai.
Ricky W. Griffin
Manajemen adalah proses perencanaan, organisasi, koordinasi,
dan pengendalian sumber daya untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Mary Parker Follett
Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui
orang lain. Pengertian ini menekankan fungsi manajer dalam mengatur dan
mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Namun, pengertian ini
dapat menjadi ambigu karena ada pihak lain yang membantu dalam menyelesaikan
pekerjaan.
Frederick Winslow Taylor
Manajemen adalah seni mengetahui apa yang harus dilakukan
dan memastikan bahwa hal tersebut dilakukan dengan cara yang terbaik.
Koontz dan Weihrich
Manajemen adalah proses merancang dan memelihara lingkungan
di mana individu bekerja secara efisien dalam kelompok untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan.
Meskipun pendapat para ahli ini berbeda-beda, mereka semua
menggarisbawahi pentingnya perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan
koordinasi dalam manajemen untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Fungsi Manajemen
Berikut ini ada beberapa fungsi manajemen, diantaranya :
Perencanaan (Planning)
Perencanaan melibatkan proses pemilihan dan penetapan tujuan
organisasi serta strategi yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam
perencanaan, alternatif-alternatif akan dievaluasi untuk memilih keputusan
terbaik.
Pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian melibatkan kegiatan pembagian tugas dan
pengembangan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Tujuan
dari pengorganisasian adalah memastikan bahwa sumber daya di dalam perusahaan
ditempatkan secara optimal dan dapat menjalankan peran dan fungsi mereka dengan
baik.
Fungsi Penempatan
Fungsi penempatan mencakup penempatan sumber daya yang ada
sesuai dengan kebutuhan. Hal ini bertujuan untuk mencapai efektivitas dan
efisiensi dalam pencapaian tujuan.
Pengarahan (Directing)
Pengarahan melibatkan upaya untuk mengarahkan anggota
kelompok agar mereka berusaha mencapai tujuan yang sesuai dengan rencana
manajerial dan upaya yang dilakukan. Fungsi ini bertujuan untuk mengendalikan
dan mengarahkan agar pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien.
Pengawasan (Controlling)
Pengawasan bertujuan untuk mengevaluasi pekerjaan yang
dilakukan oleh seluruh sumber daya manusia di perusahaan. Fungsi pengawasan
penting dilakukan untuk menentukan apakah layanan atau produk yang dihasilkan
perusahaan berkualitas dan berjalan dengan baik.
Unsur-unsur Manajemen
Terdapat beberapa unsur penting dalam manajemen yang perlu
diketahui, antara lain:
Manusia (Human)
Manusia merupakan faktor utama dalam manajemen. Mereka
menetapkan tujuan dan melaksanakan proses untuk mencapai tujuan tersebut.
Proses kerja tidak dapat berjalan tanpa kehadiran unsur manusia.
Uang (Money)
Uang juga merupakan unsur penting dalam manajemen karena
hasil kegiatan dapat diukur dengan jumlah yang beredar di perusahaan. Uang
digunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan dengan penggunaan yang rasional.
Bahan (Materials)
Ketersediaan bahan baku atau material sangat krusial dalam
proses produksi. Tanpa bahan, perusahaan tidak dapat mengolah atau menghasilkan
barang. Diperlukan tenaga ahli untuk mengolah bahan baku menjadi barang jadi
atau setengah jadi. Sumber daya manusia dan bahan baku saling terkait dan tidak
dapat dipisahkan.
Mesin (Machines)
Mesin sangat membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaan
yang sulit dengan lebih mudah dan cepat. Penggunaan mesin meningkatkan hasil
dan keuntungan serta membuat proses kerja menjadi lebih efektif dan efisien.
Selain itu, penggunaan mesin dapat mengurangi tingkat kesalahan manusia atau
human error. Namun, diperlukan sumber daya yang andal dan bahan baku
berkualitas untuk mencapai hasil yang optimal.
Metode (Methods)
Metode kerja yang tepat sangat penting untuk mencapai
efektivitas dan efisiensi. Metode kerja harus mempertimbangkan tujuan,
fasilitas, waktu, uang, dan kegiatan bisnis. Selain itu, metode yang baik juga
harus dipahami oleh manusia yang melaksanakannya.
Pasar (Market)
Konsumen atau pasar memiliki peran yang sangat penting.
Tanpa adanya pemasaran, barang tidak akan terjual. Permintaan yang ada pada
pasar mendorong produksi. Kegiatan perusahaan dapat terhenti jika tidak ada
permintaan dari pasar.
Dengan memahami unsur-unsur tersebut, manajer dapat
merencanakan dan mengelola sumber daya yang tersedia untuk mencapai tujuan
organisasi dengan lebih efektif.
Macam-macam Manajemen
Terdiri dari beberapa bidang manajemen yang penting untuk
diketahui, yaitu:
Manajemen Produksi
Manajemen produksi adalah bidang manajemen yang bertanggung
jawab untuk mengkoordinasikan semua kegiatan yang terkait dengan proses
produksi guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Keputusan yang diambil
dalam manajemen produksi bertujuan untuk memastikan bahwa barang dan jasa yang
diproduksi sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan merupakan bidang manajemen yang fokus
pada pengendalian dana dan keuangan perusahaan, termasuk pencatatan dan
pembuatan laporan keuangan. Ini melibatkan perencanaan, pengawasan,
penganggaran, pengelolaan, pencarian, pengendalian, dan penyimpanan dana yang
dimiliki oleh perusahaan atau organisasi.
Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)
Manajemen sumber daya manusia (SDM) adalah bidang manajemen
yang berfokus pada pengelolaan tenaga kerja atau karyawan dalam suatu
perusahaan atau organisasi. Tujuan manajemen SDM adalah mengatur hubungan dan
peran tenaga kerja secara efektif dan efisien serta memanfaatkannya secara
maksimal untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran melibatkan proses penetapan tujuan
pemasaran suatu organisasi dengan mempertimbangkan sumber daya yang tersedia
dan peluang pasar. Tujuannya adalah memperkenalkan produk yang dihasilkan oleh
perusahaan kepada konsumen di pasar yang dituju.
Manajemen Strategi
Manajemen strategi adalah bidang manajemen yang melibatkan
penyusunan, penerapan, implementasi, dan evaluasi keputusan lintas fungsional
untuk mencapai tujuan organisasi. Manajemen strategis berfokus pada penetapan
tujuan organisasi, pengembangan kebijakan, dan perencanaan untuk mencapai
tujuan tersebut.
Manajemen Administrasi
Manajemen administrasi adalah cabang manajemen yang
menyediakan informasi dan layanan dalam bidang administrasi dan akuntansi.
Tujuannya adalah menetapkan standar dan kebijakan yang diperlukan untuk
menjalankan operasional harian perusahaan atau organisasi. Kegiatan yang
dilakukan dalam manajemen administrasi mencakup pengumpulan data, pencatatan,
pengelompokkan, analisis, dan pembuatan laporan untuk pengambilan keputusan.
Manajemen Operasi
Manajemen operasi melibatkan pengelolaan optimal berbagai
faktor produksi, termasuk sumber daya manusia, mesin, peralatan, bahan baku,
dan faktor produksi lainnya, dalam mengubahnya menjadi berbagai produk barang
atau jasa. Jenis manajemen ini terkait dengan kegiatan operasional perusahaan
secara menyeluruh, termasuk perencanaan, pengaturan inventaris, penentuan
tingkat proses, pengendalian kualitas, dan pemeliharaan alat dan mesin.
Manajemen Informasi
Manajemen informasi melibatkan pengelolaan data dengan
melakukan proses pencarian, pengorganisasian, klasifikasi, dan presentasi
seluruh informasi yang terkait dengan kegiatan perusahaan. Hasil dari pengelolaan
informasi yang telah diproses dan disajikan akan digunakan sebagai dasar untuk
pengambilan keputusan oleh manajemen perusahaan secara umum. Beberapa kegiatan
yang dilakukan dalam bidang manajemen informasi meliputi:
- Mencari dan mengumpulkan informasi yang akan diproses dan dianalisis.
- Mengklasifikasikan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan yang ditetapkan.
- Melakukan analisis terhadap data dan informasi yang diperoleh untuk mendapatkan wawasan dan pemahaman yang lebih baik.
- Menginterpretasikan informasi yang telah diproses sehingga dapat digunakan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan yang tepat.
Dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut, manajemen
informasi dapat memainkan peran penting dalam membantu perusahaan mengelola
informasi dengan efektif dan efisien, sehingga mendukung pengambilan keputusan
yang lebih baik dan tepat waktu.
Setiap bidang manajemen tersebut memiliki peran dan fungsi
yang unik dalam pengelolaan organisasi. Penting untuk memahami dan menerapkan
prinsip-prinsip manajemen yang relevan untuk mencapai kesuksesan dan
keberlanjutan organisasi.
Posting Komentar untuk "Mengenal 8 Jenis Manajemen: Fungsi dan Komponennya yang Tidak Boleh Terlewatkan"